SUMATERA BARAT – Gempa 6,2 SR mengguncang Pasamanan Barat, Sumatera Barat pada Jumat, 25 Februari 2022. Terdapat korban yang meninggal dunia serta puluhan luka berat dan luka ringan.  Tercatat lebih dari 300 rumah yang rusak dan membuat para penyintas harus menginap di pengungsian. 

Tim Respon Cepat IZI langsung berangkat dari kota Padang menuju lokasi bencana, Kepala Perwakilan IZI Sumbar, Rio Hafandi menyampaikan bahwa dari Padang tim IZI siaga memberikan bantuan yang dibutuhkan di lokasi. 

Salah satu tempat berkumpulnya penyintas gempa adalah di Lapangan dekat MAN 4 Pasaman Barat, Nagari Kajai. Warga memanfaatkan lapangan bola untuk bisa mendirikan tenda di lokasi untuk tinggal sementara. 

Ada sekitar 131 KK tercatat yang mengungsi di sini. Di tengah listrik yang masih padam sejak Jumat dan jaringan komunikasi yang juga sulit. 

Hari ketiga di camp pengungsian, IZI bersama warga pengungsi bergotong-royong membuat Posko Dapur Umum IZI mengingat kebutuhan makanan yang paling mendesak saat ini. 

“Selain makanan, kita juga membagikan paket bantuan beras, karena warga di sini juga membawa alat masak, kemudian juga ada pampers untuk bayi serta susu formula serta obat-obat-an.” Ujar Rio. 

Hendro, Ketua Badan Musyawarah Nagari menyampaikan “Kami sangat berharap bantuan di sini, belum banyak bantuan yang datang, padahal di sini kita sangat banyak jumlahnya. Apalagi susu formula kasihan jika melihat bayi-bayi kesulitan mendapatkan susu”. 

Hari ini Minggu (27/02/2022), Laznas IZI berencana mendatangkan tim medis untuk berangkat ke lokasi pengungsian, mengingat semakin tingginya yang terdampak sakit. Rio menambahkan, bahwa Kebutuhan paling mendesak saat ini, makanan bergizi siap santap, pampers bayi, selimut tebal, susu formula dan obat-obatan karena sudah banyak yang demam, sakit kepala, dan diare.