JAKARTA – Kamis (19/05/22) Inisiatif Zakat Indonesia membantu membebaskan ijazah Gita Utami anak dari Ibu Sulastri, Gita adalah seorang siswi SMK yang sudah lulus namun ijazahnya sempat ditahan karena adanya tunggakan biaya.
Bu Sulastri adalah seorang janda yang tinggal di rumah kontrakan di kawasan tebet Jakarta selatan di sebuah gang kecil dan padat penduduk. Setiap kali hujan lebat, selalu banjir sebab rumahnya tepat berada di samping kali kecil yang mengarah ke kali ciliwung. Suaminya sudah beberapa tahun lalu meninggal disebabkan sakit.
Semenjak suaminya sakit dan anak pertama dan kedua menikah, hingga saat ini tidak ada yang memberikannya nafkah, hanya anak ke-4 yang bernama Seega saja yang diandalkan itu pun gajinya masih sangat kecil sekali. Saat ini ibu Sulastri tinggal bersama 2 anaknya yang masih gadis. Anak tersebut bernama Seega dan Gita.
Seega sudah bekerja di restoran dekat rumah dengan penghasilan kurang lebih 2 jutaan. Sedangkan Gita tahun lalu sudah lulus SMK namun belum bisa melamar pekerjaan sebab ijazahnya tertahan.
Walaupun ada bantuan KJP dari Pemda DKI, namun kebanyakan bantuan tersebut habis untuk kebutuhan sehari-hari seperti membeli makanan, buku, peralatan sekolah dan transport. Ibu Sulastri sudah tidak berjualan lagi sebab tidak ada modalnya. Jika ada pesanan rempeyek biasanya bu Lastri akan meminta bayaran terlebih dahulu baru dibuatkan.
Jika tidak ada pesanan selain jualan rempeyek bu Lastri juga suka ada panggilan kerokan untuk tetangga dengan upah 30-50rb itupun juga tidak setiap hari ada. Kalau tidak ada uang untuk membeli makanan, biasanya bu Lastri akan makan apa adanya saja.
“Alhamdulillah terima kasih IZI dan para Donatur saya jadi bisa membantu penghasilan ibu saya, semoga berkah dan sukses selalu untuk Donatur dan juga IZI” ujar Gita.
