JAKARTA – Sejak pandemi Covid-19 tidak hanya pada sektor manufaktur, tetapi juga berdampak terhadap sektor UMKM sejak April 2020. Salah satunya adalah Pak Suyono yang berprofesi sebagai pedagang Nasi Goreng keliling, yang sampai saat ini beralih menjadi buruh serabutan yang terkadang ada panggilan dan terkadang tidak ada panggilan, kontrakan pun menunggak biayanya sampai 1 tahun.

Selain kesulitan ekonomi, Pak Suyono juga harus berjuang untuk menyembuhkan penyakit istrinya yang setiap pekan harus cuci darah, walaupun biaya untuk cuci darah gratis dan dibayarkan oleh BPJS, namun untuk obat-obatan tetap harus ada beberapa yang dibeli dan tidak tercover oleh BPJS. Akibat kesulitan ekonomi keluarga, anak-anaknya pun ada yang tidak bisa mengambil ijazah akibat masih ada tunggakan dan bahkan sampai putus sekolah.

Itulah yang membuat IZI melalui program proteksi keluarga mustahik menyalurkan bantuan kebutuhan sehari-hari, modal usaha kembali, pendidikan anak, dan pengobatan istrinya kepada keluarga Pak Suyono pada Jumat (20/05/22).

“Alhamdulillah terima kasih IZI dan para Donatur yang peduli kepada kondisi saya, mudah-mudahan sehat semua berkah semua kerjaannya, bisnisnya lancar barokah, aamin ya rabbal alamin” ujar Pak Suyono.