JAKARTA – Demi membangun generasi penerus yang sholeh dan sholehah serta berbakti kepada bangsa dan negara, IZI berkolaborasi dengan i-Wakaf dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Inisiatif Boarding School (IBS) di Desa Sirna Jaya, Kec. Sukamakmur, Kab.Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (02/10/2021). 

Deddy Fenalosa selaku Direktur Edukasi dan Kemitraan Zakat IZI menyampaikan “kami dari Inisiatif Zakat Indonesia bekerjasama dengan Inisiatif Wakaf mengadakan peletakan batu pertama dimana di lokasi ini nantinya kita akan mendirikan Sekolah Inisiatif Boarding School mudah-mudahan program ini bisa berjalan lancar, dan dapat memberikan manfaat khususnya untuk masyarakat sekitar” jelasnya.

Ansori selaku anggota DPRD Kab. Bogor Sekretaris Komisi 1 menyampaikan “program ini sangat bagus, kami sebagai perwakilan tokoh masyarakat desa Sirnajaya Kec.Sukamakmur dan juga pemerintah desa, pemerintah kecamatan serta masyarakat mendukung terlaksananya pembangunan pondok pesantren dan mesjid tersebut yang ada disini. Harapan kedepannya karena Desa Sirnajaya ini masih banyak masyarakat dengan pendidikannya kurang, mudah – mudahan dengan adanya pondok pesantren ini masyarakat di daerah sini juga dapat mengenyam pendidikan di pondok pesantren ini.” ungkapnya. 

Muhammad Yusuf selaku Direktur Inisiatif Wakaf menjelaskan tentang pembangunan Inisiatif Boarding School. “Desa Sirnajaya, Kec.Sukamakmur Kabupaten Bogor ini dipilih karena suasananya mendukung dan diharapkan memberi inspirasi kepada anak-anak didik kita agar dapat belajar dengan tenang, disini cukup sejuk dan bagus view nya mudah – mudahan menambah kenyamanan beribadah, menyerap ilmu, menghafalkan Al –  Quran dan yang terpenting adalah mereka memiliki akhlakul karimah” jelasnya. 

“Di Inisiatif Boarding School ini tentu kami ingin mencetak generasi – generasi terbaik bukan hanya sekedar sekolah saja, bukan hanya sekedar mendapatkan ijazah saja, tapi kita ingin siswa – siswi yang lulus dari Inisiatif Boarding School ini memiliki keimanan dan aqidah yang kuat, yang kedua kita tentu kita ingin mereka memiliki nilai akademis bahasa, dan juga teknologi yang saat ini dibutuhkan oleh masyarakat dan negara, ditambah memberikan pemahaman tentang pentingnya alam terutama pertanian yang dibutuhkan di negara Indonesia yang subur makmur tapi belum terkelola dengan baik, mudah-mudahan siswa-siswi generasi berikutnya memiliki kepedulian yang tinggi terhadap hal ini” tambahnya. 

Muhammad Yusuf juga menjelaskan di Inisiatif Boarding School ini terdapat beberapa fasilitas yang disiapkan guna mendukung proses pembelajaran bagi para siswa-siswi, yang pertama adalah lahan sawah agar para siswa-siswi mengenal pentingnya pangan, agrowisata serta agrobisnis, kemudian ada fasilitas kelas, asrama, masjid, perpustakaan dan juga Sungai Ciherang yang nantinya akan dibuat suatu kolam alami dimana nanti siswa-siswi bisa belajar dan berolahraga secara menyenangkan. 

“Untuk saat ini jenjang yang akan kita buka di IBS ini adalah SMP, insya Allah mudah-mudahan dengan izin Allah dapat kita tingkatkan menjadi SMA” terangnya.