KALIMANTAN TIMUR – Bertempat di Binuang, Alhamdulillah setelah peletakan batu pertama pada tgl 16 Februari lalu proses pembangunan Masjid Al – Fath terus berjalan. Sebelumnya sudah dilakukan beberapa tahapan dari sterilisasi lahan, penentuan arah kiblat, pembuatan pondasi dan pemancangan tiang. Kini berlanjut proses pemasangan dinding bangunan.  

Rahmad selaku koordinator program dilapangan membenarkan hal tersebut. “Alhamdulillah proses pembangunan masjid Al – Fath sudah memasuki tahapan pemasangan dinding. Diluar dugaan kami, prosesnya bisa lebih cepat dari target timeline yang sudah direncanakan walaupun kondisi cuaca di lokasi sering hujan tapi proses pembangunan kami usahakan bisa sesuai timeline”, ungkap Rahmad. 

Ia juga menambahkan bahwa dalam proses pengerjaan masjid menggunakan tukang yang dari Jawa dan dibantu warga sekitar. “Sebanyak 6 tukang kami datangkan dari Jawa yang rata-rata tukang ini sudah memiliki skill masing-masing. Harapannya bisa membantu lebih cepat dalam pembangunan masjid. Alhamdulillah warga sekitar turut serta membantu dari tenaga maupun materil, ada yang setiap hari bersedekah makanan dan minuman untuk tukang. Target kami proses pembangunannya sekitar 2 bulan sehingga saat ramadhan tiba bisa digunakan untuk ibadah dan kegiatan syiar Islam”, tambahnya. 

Program pembangunan Masjid Al – Fath merupakan pemberdayaan dana zakat, infaq dan sedekah terutama wakaf dari para Donatur. “Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses pembangunan Masjid Al – Fath. Semoga Allah menggantikan harta yang telah didonasikan dan menjadikan harta yang masih tersimpan berkah.” (Rahmad/IZI/Kaltim).