JAKARTA – Rumah Singgah Pasien IZI merupakan program berupa rumah singgah untuk memfasilitasi secara gratis seluruh kebutuhan sehari-hari pasien dhuafa dari berbagai daerah di Indonesia selama masa berobat di Rumah Sakit rujukan yang berada di kota besar, baik itu tempat tinggal, makan sehari-hari, maupun ambulans pengantaran dan penjemputan baik ke rumah sakit maupun ke terminal atau bandara.

Salah satunya bapak Iwan dari Kabupaten Sanggau Kapuas daerah Kalimantan Barat dimana anaknya yaitu Aidil Mustaqim mengalami kecelakaan karena tersetrum listrik saat membersihkan atap. 

“Kebetulan diatas atap rumah kami itu ada tegangan listrik tinggi yang dimana kabelnya tidak ada bungkusnya, walaupun kabel listriknya kesenggol di bahu tapi aliran listrik mengalir ke kakinya” ujar pak Iwan saat diwawancarai pada Senin (21/06/2021).

“Sempat dirawat di rumah sakit sudah dua bulanan di Kalimantan, yang bisa dikerjakan oleh dokternya adalah bagian bahu nya yang luka parah di kulitnya sementara untuk bagian kaki dokter merujuk ke RS Cipto Mangunkusumo di Jakarta,” tambahnya.

Iwan dan Aidil sudah dua bulan di Rumah Singgah Pasien IZI ini, mereka mengetahui RSP IZI ini dari tetangganya di Kalimantan, tetangganya tersebut pernah dirujuk juga di Jakarta dan dilayani di RSP IZI Jakarta ini.

“Bagus katanya semua bisa ditanggung, akhirnya dihubungi, daftar secara online, dan saat di Jakarta langsung dijemput di bandara oleh ambulance IZI” jelas Iwan.

Saat ini perkembangan Aidil insya Allah besok atau lusa akan tindakan operasi.

“Alhamdulillah selama disini makan, gizi, susu , transportasi juga ditanggung, antar jemput ambulance, kami bersyukur ada rumah singgah IZI ini bisa mengurangi beban kami pasien dari daerah – daerah, semoga pengurus IZI dan juga Donatur diberikan kelancaran rizki dan keberkahan oleh Allah SWT untuk menolong orang-orang seperti kami ini.” ujar Iwan.