KALIMANTAN UTARA – Pada masa pandemi seperti saat ini membuat perekonomian di Indonesia menurun, terutama para penjual roti khususnya, pendapatannya tidak sesuai dengan apa yang mereka harapkan, tentu saja merupakan tantangan yang besar serta memerlukan perjuangan lebih berat untuk memenuhi kebutuhan makan saja.  

IZI Kalimantan Utara  kembali menyalurkan bantuan berupa modal usaha kepada Ibu Mutiara. Awalnya Ibu Mutiara merasa bahwa pandemi ini akan cepat berakhir ternyata tidak, sehingga membuat usaha roti yang ia tekuni dan pekerjaan suami sebagai pengantar roti dari usaha orang lain juga menerima dampak yang signifikan. 

Ibu Mutiara dan keluarga berasal dari kabupaten Malinau yang mengadu nasib di Tarakan dengan berjualan roti, akan tetapi usaha yang beliau jalani kini menurun akibat pandemi. Hal ini tidak menyurutkan semangat beliau untuk terus berjualan, salah satu anaknya terpaksa harus putus sekolah dikarenakan kurang biaya. 

Suami Beliau sebagai pengantar roti sebelum mengantar roti beliau mengambil roti dari salah satu produsen di Tarakan dan selanjutnya  dipasarkan ke warung-warung. Penghasilan suami yang kurang dan tidak menentu membuat Ibu Mutiara berinisiatif membuat roti goreng dengan jumlah sedikit yang akan dipasarkan oleh sang suami. Setidaknya dapat membantu menghasilkan uang walau tidak banyak. 

“Usaha ini merupakan  satu-satunya  sumber pendapatan keluarga saya untuk makan sehari-hari dan kebutuhan lain. Kami sangat berterimakasih kepada IZI Kaltara dan kepada donatur, jujur kami sangat membutuhkan bantuan modal usaha untuk menyambung hidup di Tarakan”. Tegas Ibu Mutiara.