Dec
31, 2020
Lagi, YBM PLN dan IZI Bersinergi dalam Bantuan Kaki Palsu untuk Disabilitas
Penghujung tahun 2020, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Pusat Manajemen Proyek bersama IZI menyerahkan bantuan kaki palsu kepada lima orang penyandang disabilitas. Penyerahan dilakukan di kantor perwakilan IZI Jateng, Jl. Puspowarno No. 25 kelurahan Bojong Salaman, Semarang Barat pada Senin (21/12).
YBM PLN dan IZI Bersinergi dalam Bantuan Kaki Palsu untuk Disabilitas – Dok. IZI
Perwakilan pengurus YBM PLN Pusat Manajemen Proyek, Wahyudi menyampaikan harapan besar untuk para penerima manfaat kaki palsu. “Kami berharap dengan adanya pemberian kaki palsu ini bisa menambah semangat bagi mereka, bisa memperbaiki kualitas hidup menjadi lebih baik lagi dalam menafkahi keluarga. Misi kami adalah bisa menjadikan mustahik menjadi muzakki,” kata Wahyudi.
Ia menyampaikan bahwa pihaknya terbuka jika ada pengajuan bantuan untuk program lainnya dan akan ditindaklanjuti sesuai prosedur yang ada. Tidak terbatas hanya bantuan kaki palsu.
Sementara itu Kepala Kantor Perwakilan Inisiatif Zakat Indonesia Jawa Tengah Djoko Adhi menyampaikan harapan dan doa terbaiknya. “Mudah-mudahan kaki palsu ini menambah keberkahan, produktivitas bekerja dan beribadah, serta menambah semangat dalam mencari nafkah. Semoga memberikan keberkahan yang sebesar-besarnya bagi pegawai PLN Pusat Manajemen Proyek dan para penerima manfaat,” ungkapnya.
Joko menambahkan jika sepanjang tahun 2020 ini pihaknya telah menyalurkan sekitar 30 buah kaki palsu untuk para penyandang disabilitas di sejumlah daerah.
Ristioko (38), salah satu penerima kaki palsu, mengaku gembira dan sangat bersyukur atas bantuan ini. Lelaki yang kesehariannya bekerja sebagai tukang potong rambut ini kehilangan kakinya akaibat kecelakaan di jalan raya.
YBM PLN dan IZI Bersinergi dalam Bantuan Kaki Palsu untuk Disabilitas – Dok. IZI
“Terima kasih kepada para pihak yang sudah memberikan bantuan kaki palsu ini, alhamdulilah sangat bermanfaat bagi saya untuk beraktivitas dalam mencari nafkah untuk keluarga,” katanya dengan nada pelan.